Ketika memiliki mobilitas tinggi, Anda membutuhkan kendaraan fungsional untuk melindungi dari terik panas dan hujan. Saat ini, untuk memiliki mobil baru semakin mudah, bisa dengan sistem kredit. Terlebih dengan adanya kebijakan PPnBM yang membuat beberapa mobil harganya turun. Cara kredit mobil semakin mudah dengan banyaknya lembaya pembiayaan ataupun melalui bank.
Langkah-Langkah Pengajuan Kredit Mobil
Sebelum mengajukan kredit, penting untuk mempertimbangkan dan menyiapkan beberapa hal berikut ini:
Pilih Mobil Idaman yang Sesuai Kemampuan
Ada berbagai varian mobil yang ada di pasaran, tentunya Anda tidak bisa main memilih sesuka hati dan mengajukan kredit. Pihak penyedia kredit tentunya akan mengukur kemampuan keuangan Anda dengan harga mobil yang dipilih. Jangan sampai memilih mobil yang harganya jauh di atas pendapatan. Bisa-bisa malah pengajuan kredit Anda ditolak. Perkirakan cicilan yang harus dibayar per bulannya maksimal hanya 30% dari pendapatan.
Memiliki Rekening Sehat
Pihak penyedia kredit akan mengecek BI checking untuk memastikan Anda tidak memiliki kredit macet. Kemudian juga mutasi rekening akan diperiksa untuk melihat sumber pemasukan dan bagaimana cash flow bulanan berjalan. Rekening sehat bukan berarti Anda memiliki tabungan yang melimpah. Rekening yang dianggap sehat memiliki pemasukan yang tetap (surplus aktif), pemasukan dan pengeluaran seimbang, serta tidak melakukan transaksi keuangan yang mencurigakan.
Persiapkan Berkas Administrasi
Dibutuhkan beberapa dokumen sebagai syarat pengajuan, antara lain adalah
- Kartu Identitas (KTP / SIM / Passport)
- NPWP
- Slip gaji
- Kartu Keluarga
- Bukti Pajak Bumi Bangunan atau rekening listrik atau PDAM
- Tagihan kartu kredit 3 bulan terakhir (jika memiliki)
- Akta Pendirian Perusahaan dan SIUP (bagi pengusaha)
- Keterangan izin praktik (bagi profesional)
- dan lainnya
Melunasi Uang Muka
Cara kredit mobil selanjutnya adalah dengan melakukan pembayaran uang muka atau DP. Biasanya pihak pemberi kredit akan mengajukan uang muka 20-30% dari total harga mobil. Misalkan harga mobil Rp 160 juta, berarti DP yang harus dibayarkan adalah Rp 32 juta. Besarnya DP akan mempengaruhi cicilan bulanan yang dibayarkan. Semakin besar DP, akan semakin ringan cicilan bulannya.
Tentukan Masa Kredit
Tentukan masa kredit yang tidak melebihi dari batas ekonomis mobil anda. Jika lebih dari empat atau lima tahun, tentu akan semakin banyak pengeluaran tambahan yang akan dikeluarkan untuk perbaikan. Jika masih memiliki cicilan, hal ini bisa membuat Anda harus mengeluarkan biaya pengeluaran yang double.
Suku Bunga
Secara teknis ada dua jenis suku bunga, yaitu bunga tetap atau flat rate dan suku bunga mengambang yang mengikuti bunga pasar atau floating rate. Perlu diketahui bahwa di beberapa bank dan lembaga pembiayaan telah memberlakukan suku bunga tetap, namun itu hanya di tahun pertama masa kredit saja, tahun selanjutnya mengikuti suku bunga pasar.
Cara kredit mobil di masa sekarang sangat mudah, namun sebelum mengajukan kredit penting untuk mempertimbangkan kemampuan keuangan Anda. Untuk menghindari kerugian finansial, tambahkan juga asuransi mobil yang akan memberikan ganti rugi apabila terjadi kerusakan akibat kecelakaan.