Tindakan pencegahan memang selalu lebih bagus daripada memperbaiki. Karena itu, sebelum mesin kendaraan Anda rusak, penting untuk mengetahui cara memilih oli mobil diesel yang tepat.
Secara umum, ada banyak merek dan produk oli mobil yang dijual di pasaran. Namun, tidak semua dari oli tersebut nyatanya dapat difungsikan untuk berbagai jenis kendaraan roda empat.
Oli untuk mobil diesel dan bensin tentu tidak sama. Berkat karakteristik mesinnya yang bertolak belakang, kedua jenis mobil tersebut juga membutuhkan dua varian oli yang berbeda.
5 Cara Memilih Oli Mobil Diesel
Sebagai pemilik mobil diesel, memilih oli yang bagus sudah menjadi syarat agar mobil tetap awet. Begini 5 cara memilih oli mobil diesel yang baik dan benar:
1. Perhatikan Bahan Dasar Oli
Tidak semua oli mesin dibuat dengan material dasar yang serupa. Untuk mobil diesel sendiri, produsen biasanya membuat oli tersebut dari dua macam material, yakni mineral dan full sintetik.
Bagi pengguna mesin diesel, rekomendasi automotive expert umumnya jatuh pada oli full sintetik. Bahan material ini dinilai mampu memberikan perlindungan lebih ketimbang oli berbahan mineral.
2. Pilih Olih berdasarkan Viskositasnya
Untuk masyarakat awam, istilah viskositas oli mungkin belum terlalu familiar. Viskositas dapat diartikan sebagai tingkat kekentalan pelumas sesuai angka Society of Automotive Engineer (SAE).
Baik mobil baru maupun sudah tua, semuanya membutuhkan oli dengan tingkat viskositas yang sesuai. Untuk mobil berusia muda (di bawah 10 tahun) dapat menggunakan viskositas 5w-40.
Apabila mobil Anda menggunakan mesin turbo, maka pilihan viskositas oli bernomor 5w-30. Ada pula oli dengan viskositas 15w-40, yang umumnya digunakan oleh mobil diesel berusia tua.
Baca juga: Rekomendasi 11 Oli Mobil Terbaik dan Terlaku di Tahun 2021
3. Periksa Sertifikasi Produk
Cara memilih oli mobil diesel selanjutnya adalah dengan memeriksa sertifikasi produk. Pastikan betul-betul, apakah produk oli yang Anda beli sudah tersertifikasi secara resmi atau tidak.
Jika belum, sebaiknya pilihlah produk-produk yang sudah diverifikasi dan bersertifikat resmi dari badan berwenang. Sertifikasi sendiri diperlukan untuk menjamin keaslian serta kualitas produk.
4. Pahami Kebutuhan Mesin
Mirip seperti memilih oli berdasarkan viskositasnya, cara memilih oli mobil diesel berikutnya adalah dengan melihat jenis serta kebutuhan dari mesin itu sendiri.
Misalnya Anda memiliki mobil bermesin turbo, maka pilihlah produk oli mobil khusus mesin turbo. Temperatur mesin turbo biasanya lebih panas, sehingga tidak cocok jika menggunakan jenis oli biasa.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Oli Rembes Tanpa Bongkar Mesin Mobil
5. Lihat Rekomendasi Pabrik
Bagi orang yang tergolong awam dalam dunia otomotif, cara-cara sebelumnya mungkin sedikit membingungkan. Karena itu, cara memilih oli mobil diesel terakhir ini agaknya cocok untuk Anda.
Sejatinya, dalam buku panduan mobil dijelaskan jenis oli atau pelumas yang sesuai kebutuhan kendaraan. Dengan mengikuti petunjuk tersebut, tentu kita tidak akan salah membeli bukan?
Itu tadi cara-cara memilih oli mobil diesel yang bisa diikuti. Untuk memaksimalkan kenyamanan dan keamanan pengguna, jangan lupa daftarkan kendaraan tersebut dengan asuransi mobil yang tepat!
Baca juga: Simak Perbedaan Biaya Ganti Oli Mobil Sendiri Vs Di Bengkel