Apa itu Work Life Balance? 5 Tips Jadikan Hidup Lebih Berkualitas

apa itu work life balance

Kesibukan dan aktivitas belajar dan bekerja sehari-hari membuat kita sering lupa untuk meluangkan waktu untuk diri sendiri. Apalagi untuk Anda yang memiliki mobilitas tinggi, tentu sulit untuk membagi waktu dan bersantai. Namun kehidupan serta cepat terkadang juga tidak sehat baik dari sisi psikologis maupun kesehatan fisik. Kita perlu menyeimbangkan antara kesibukan, keinginan, dan kebutuhan atau sering disebut work-life balance. Banyak yang masih mencari tau apa itu work life balance dan bagaimana mewujudkannya.

Work-life balance adalah suatu keadaan di mana seseorang dapat mengatur dan membagi antara tanggung jawab pekerjaan, kehidupan keluarga, dan tanggung jawab lainnya. Kondisi tersebut membantu agar tidak terjadi konflik antara kehidupan pribadi dengan pekerjaan. Sederhananya, ini adalah suatu kondisi di mana seorang pekerja bisa mengatur waktu dan energi yang seimbang antara pekerjaan, kebutuhan pribadi, rekreasi, dan kehidupan berkeluarga.

Dengan memiliki work life balance, seseorang bisa bekerja dengan potensi maksimalnya sehingga bisa menjadi lebih produktif. Selain itu, kondisi pikiran yang tenang dan jernih juga akan membuatnya menjadi lebih kreatif karena memiliki waktu, energi, atau modal lebih untuk melakukan hal-hal yang menyenangkan baginya. Begitu pula sebaliknya, jika seseorang tidak memiliki keseimbangan hidup, maka kinerjanya pun cenderung merosot dan bisa merusak bidang kehidupan lainnya.

Setelah mengetahui apa itu work life balance dan keuntungan jika bisa menyeimbangkan kehidupan antara kehidupan pribadi dengan pekerjaan, selanjutnya adalah cara menjaga agar tetap waras. Karena kondisi seimbang yang sudah berhasil dicapai juga harus dipertahankan dan justru sering kali tahap inilah yang paling sulit. Ada beberapa hal yang bisa Anda jadikan referensi tips agar mencapai work life balance dan menjaganya seperti yang Anda inginkan.

5 Tips untuk Mencapai dan Mempertahankan Work Life Balance

hidup seimbang

1. Kenali Prioritas

Anda bisa saja memiliki 100 hal penting yang harus dikerjaan dalam satu hari. Atau 7 hal yang menyenangkan yang harus Anda coba minggu ini. Semua itu tidak bisa Anda kerjakan dalam satu waktu. Anda harus membuat daftar kegiatan atau pekerjaan mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu. Anda bisa memulainya dengan membagi semua itu ke dalam 4 kategori, yakni mendesak dan penting, penting tapi tidak mendesak, mendesak tapi tidak penting, dan tidak penting sekaligus tidak mendesak.

2. Buat Jadwal Olahraga

Menjadikan olahraga sebagai hal yang harus dilakukan. Anda bisa melakukan olahraga dari yang paling sederhana yakni stretching ataupun bisa meluangkan waktu untuk pergi ke gym, lari malam, atau mengambil kelas yoga di hari libur. Pilihan olahraga yang mana pun yang dipilih, pastikan tetap berolahraga dan menjaga jadwalnya agar tetap disiplin. Sebab, dengan berolahraga, badan menjadi segar pikiran pun menjadi lebih jernih sehingga bisa mengefisienkan waktu menyelesaikan tugas yang lain.

Baca juga:7 Manfaat Percaya Diri dalam Kehidupan Pribadi dan Kehidupan Sosial

3. Ketahui dan Peliharalah Pertemanan Anda

Hubungan yang Anda jalin dengan orang lain juga mempengaruhi kesimbangan hidup Anda. Anda bisa melihat jenis hubungan apa yang sedang dijalin, apakah hubungan tersebut sehat? Anda harus memiliki prioritas untuk menjaga dan mengembangkan pertemanan Anda. Untuk melakukannya, Anda perlu memiliki standar atau tolok ukur untuk mendapatkan pertemanan yang baik sejak awal. Hindari hubungan toxic atau yang merusak kesehatan mental Anda, ya!

4. Kelola waktu Anda untuk jangka panjang

Membuat timeline dan cita-cita atau tujuan yang ingin dicapai menjadi hal penting. Dengan mengetahui tujuan atau cita-cita, Anda juga bisa menentukan prioritas kegiatan harian serta mampu mengenali jejaring yang memiliki prospek besar dalam usaha mencapai impian tersebut.

5. Liburan

Rutinitas pasti membosankan. Anda perlu mengambil waktu untuk liburan dan beristirahat. Anda bisa membuat jadwal untuk berlibur dan bebas tugas setidaknya 3 bulan sekali. Atau Anda juga bisa memanfaatkan tanggal merah atau hari libur sebagai waktu liburan dan berekreasi.

Sekarang sudah tahu kan, apa itu work life balance dan mengapa hal itu penting? Pada dasarnya, memiliki prioritas adalah kunci dari setiap keseimbangan. Dengan begitu, Anda juga bisa menjadi lebih fokus dan tidak mudah terdistraksi sehingga kesehatan fisik maupun mental pun terjaga. Untuk memberikan rasa aman yang lebih lagi, Anda bisa menambahkan berbagai jenis asuransi dalam setiap perencanaan Anda. Temukan tawaran menariknya hanya di Cekpremi.com.