Taukah Anda kalau menyetir mobil itu merupakan keterampilan yang membutuhkan konsentrasi dan koordinasi visual motorik dengan baik, Anda harus konsentrasi memperhatikan lalu lintas, konsentrasi untuk mengelola pengaturan kopling dan perseneling, serta konsentrasi dalam mengatur kecepatan kendaraan. Hal-hal tersebut berlaku saat menggunakan mobil manual. Sedangkan saat ini, banyak orang yang lebih tertarik menggunakan mobil matic karena cara mengendarai mobil matic lebih mudah, cocok untuk jalanan perkotaan, dan harganya jadi terjangkau setelah ada diskon mobil toyota terbaru.
Saat mengendarai mobil matic, Anda tidak perlu untuk mengatur kopling maupun mengubah gigi, semuanya dapat dilakukan secara otomatis, hanya hanya perlu stop and go. Untuk yang terbiasa menyetir dengan mobil manual, menggunakan mobil matic tidak akan terasa bedanya. Namun untuk yang baru belajar menyetir, Anda harus fokus dan jangan sampai salah ketika menginjak pedal rem dengan pedal gas.
Cara Mengendarai Mobil Matic
Cari info lengkap tentang mobil matic
Mobil matic memiliki teknologi yang canggih, sederhana dalam pengoperasian, dan tingkat keamanan yang lebih tinggi. Berikut adalah beberapa info dan fakta penting tentang mobil matic yang perlu Anda ketahui:
- Mobil matic tidak akan hidup mesinnya jika posisi tuas tidak di P.
- Saat di jalan macet dan mesin mati, mobil tetap diam. Tidak meloncat seperti jika menggunakan transmisi manual, saat mengganti tuas ke netral.
- Mobil tidak mundur saat mesin mati di tanjakan, sehingga penumpang tetap tenang.
- Konsentrasi saat menyetir cukup pada monitor di bawah kemudi, yang menunjukkan kecepatan lari kendaraan, menunjukkan posisi perseneling, lampu, tangki bahan bakar maupun temperatur mesin.
Ketahui fungsi tuas dan fitur mobil
Tuas pada mobil manual dan matic memiliki beberapa perbedaan. Perbedaan paling mendasar adalah jumlah pedalnya. Transmisi manual memiliki 3 pedal, sementara matic memiliki dua pedal. Selain itu mobil matic memiliki tuas-tuas seperti berikut ini:
- P (Park) = tuas P ini untuk posisi parkir atau bisa digunakan pada jalanan macet hingga berhenti yang diperkirakan akan lama misalnya 10 menit. Pastikan tuas persneling berada pada posisi P, saat mobil sedang dalam keadaan berhenti.
- R(Return) = tuas R digunakan untuk mundur.
- N (Neutral) = tuas N digunakan jika jalanan macet hingga berhenti sehingga pengemudi tidak capek. Saat N perlu dibantu dengan rem tangan agar kendaraan benar-benar berhenti. Pada posisi ini kaki lepaskan dari pedal rem maupun gas.
- D (Drive) = tuas D untuk maju. Drive ini terdiri dari D1, D2 dan D3. D2 dan D1 digunakan jika kecepatan kendaraan rendah lajunya.
Anda juga harus memahami letak tombol lampu sign, klakson, AC, dan lainnya, serta bagaimana pengoperasiannya agar ketika menyetir tidak panik saat butuh menggunakan fitur-fitur tersebut.
Baca juga: Simak Tips Mudah Cara Mengemudi Mobil Manual!
Hidupkan mobil dengan benar
Cara mengendarai mobil matic dapat dilakukan dengan memastikan tuas berada di posisi yang benar. Sebelum menyalakan mobil, posisi tuas ini harus ada di posisi P atau N. Sebaiknya juga jangan langsung menyalakan mesin. Namun, pastikan untuk menunggu sampai jarum berputar dan indikator telah aktif atau menyala. Baru kemudian nyalakan mobil.
Injak pedal rem saat starter
Untuk beberapa mobil matic tertentu, mesin mobil tidak akan berada pada posisi hidup jika tidak menginjak rem. Jadi, sebaiknya saat menstarter mobil langsung saja menginjak rem. Ketika mesin sudah dapat menyala, pindahkan tuas ke posisi juas R atau D. namun ketika Sahabat memindahkan tuas pada persneling, lebih baik untuk dibarengi dengan menekan pedal bagian rem. Hal ini berguna untuk mencegah terjadinya resiko kerusakan pada mesin mobil matic. Anda juga dapat menggeser tuas ke D1, D2 atau D3 sesuai dengan kecepatan yang diinginkan.
Baca juga: Ketahui 5 Mobil Langka di Indonesia yang Paling Banyak Dicari!
Bisa pakai transmisi manual
Pada umumnya, mobil matic juga dilengkapi dengan mode manual. Cara mengoperasikannya dengan memindahkan posisi tuas transmisi pada mode manual atau simbol M. Jika ingin berpindah gigi, Anda hanya perlu menggeser tuas (+) yang berarti menambah gigi, atau menggeser tuas (-) yang berguna untuk mengurangi gigi.
Cara mengendarai mobil matic memang jauh lebih mudah untuk pemula. Untuk Anda yang sudah terbiasa mengendarai mobil manual juga tidak akan membutuhkan waktu yang lama untuk terbiasa mengendarai mobil matic. Anda juga bisa menambahkan perlindungan asuransi kendaraan untuk mobil matic kesayangan lho. Dapatkan promo penawaran asuransi mobil terbaik di cekpremi.com. Bisa hemat hingga 35%!