2014

Ini Yang Terjadi Jika Anda “ Ansos ”
Ansos adalah singkatan dari kata Anti Sosial yang sering dikicaukan para pelajar. Sayangnya para orang dewasa masih kurang menyadari hal ini. Jika Anda seorang individualis, ada 3 hal yang harus Anda waspadai dara cara hidup ini. Individualis rasanya akrab dengan nilai kemandirian. Ada yang bisa melakukan apapun sendiri walaupun jauh dari orang tua, ini itu sendiri, semuanya serba sendiri. Tetapi sadarkah Anda tanpa teman dan orang lain yang membantu, maka Anda akan kesulitan pada suatu hari. Hidup manusia dewasa yang lebih kompleks akan benar-benar dilanda depresi yang berlebihan jika jarang bersosialisasi dan bertukar pikiran.
Berikut adalah 3 fakta menyangkut bahaya jika menjadi individu yang ansos.
1. Depresi Berlebihan
Tingkat stress yang telah mencapai depresi dapat membuat Anda kewalahan. Jika telah sampai di tahap ini maka semua pekerjaan Anda akan berantakan. Faktanya ketika Anda bersosialisasi, maka aktifitas social tersebut lebih ampuh daripada obat antidepresan sekalipun. Ini karena Anda melakukan interaksi dan beban dipundak Anda pun serasa luntur dan menjalani hidup dapat lebih mudah.
2.Kekebalan Tubuh Menurun
Jika Anda “ansos” dan tidak dapat berbagi pikiran Anda dengan orang lain, maka tingkat stress tersebut dapat menekan kesehatan Anda, termasuk kekebalan tubuh yang dapat menurun. Pasalnya ketika pikiran Anda tidak sehat, maka tubuh akan merespon keadaan ini sehingga kesehatan Anda dapat terganggu. Jika kekebalan tubuh menurun, maka tubuh akan mudah terserang penyakit apapun yang berpotensi untuk merusak tubuh.
3. Kematian Akibat Serangan Jantung
Tidak sedikit orang yang terkena serangan jantung. Hal ini tidak hanya dipicu oleh kesehatan Anda semata, tapi dari pergaulan social Anda juga. Jika pikiran dan beban Anda yang menumpuk itu tidak didiskusikan dengan orang lain, maka Anda akan memikirkan masalah itu secara terus menerus dan ternyata keletihan tubuh pada saat bekerja tidak lebih besar pengaruhnya daripada keletihan otak ketika berpikir. Kebanyakan orang yang terserang serangan jantung pada masa ini karena dipengaruhi oleh tingkat stress yang berlebihan.