Medical check up merupakan istilah yang sering digunakan dalam dunia kesehatan. Selain itu, biasanya dilakukan oleh orang yang mengetahui kondisi kesehatannya secara menyeluruh. Bahkan hal tersebut pun dinilai sebagai wujud dalam merawat kesehatan. Pasalnya, ketika teridentifikasi ada yang penyakit dalam tubuh, tentunya itu bisa kamu ketahui sedari dini, bukan?
Mengenal Medical Check Up
Umumnya, tes ini dilakukan oleh usai 35 atau 40 tahunan. Bisa juga dilakukan oleh seseorang yang ingin mengecek kondisinya karena memiliki garis keturunan dengan riwayat penyakit tertentu. Untuk lebih jelasnya untuk simak ulasan berikut ini!
Pengertian
Medical check up adalah sebuah pemeriksaan dengan tujuan untuk mengetahui kondisi kesehatan orang yang bersangkutan dengan menyeluruh. Dimana hal tersebut biasanya sering dilakukan di rumah-sakit besar, tetapi ada pula di rumah sakit yang tidak terlalu besar selama memang memiliki fasilitas atau alat yang menunjang pemeriksaan.
Adapun jenis pemeriksaan itu sendiri meliputi radiologi, kolesterol, gula darah, fungsi hati, dan lain sebagainya. Tentunya pemeriksaan ini dilakukan sesuai dengan kebutuhanmu. Untuk durasi waktunya sendiri beragam, sehingga tidak bisa ditentukan berapa lamanya. Setelah hasil check up keluar maka pihak rumah sakit akan menghubungimu dan menjelaskan keadaan yang sebenarnya.
Waktu Yang Tepat Untuk Medical Check Up
Pemeriksaan ini dianjurkan untuk dilakukan sedikitnya setahun sekali. Baik untuk pemeriksaan dokter gigi maupun kandungan. Namun, untuk yang memiliki riwayat maupun pengidap penyakit maka sebaiknya diperiksa lebih sering sesuai yang diinstruksikan pada pemeriksaan awal oleh dokter. Selain itu, untuk pemeriksaan dengan ke dokter mata dan dokter kandungan dilakukan dua tahun sekali, tetapi tergantung dari keluhan atau gangguan yang dialami.
Dengan melakukan pemeriksaan rutin sesuai dengan yang dianjurkan, maka kamu pun akan lebih mengetahui kondisimu sendiri. Pasalnya, banyak penyakit yang diketahui oleh penderita ketika sudah dalam kondisi parah.
Tentu hal tersebut lebih sulit ditangani dibandingkan diketahui sejak dini. Dengan begitu, kamu akan mengetahui langkah apa yang harus kamu tempuh selanjutnya. Sebelum penyakit atau masalah yang ada dalam tubuhmu berkembang lebih parah. Selain pada usia sekitar 35-40, kamu pun boleh melakukan medical check pada usia yang lebih muda.
Hal Yang Perlu Dilakukan Setelah Melakukan Pemeriksaan Kesehataan
Setelah kamu memeriksa secara menyeluruh kesehatanmu, sebenarnya kamu dapat melakukan aktivitas secara biasa. Selain itu, jika hasil pemeriksaannya baik maka biasanya dokter akan menyarankan untuk mengikuti gaya hidup sehat dan pemeriksaan rutin. Namun, ketika kamu mendapatkan hasil pemeriksaan yang kurang baik, maka sebaiknya langsung konsultasikan dengan dokter.
Pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh memanglah sangat penting untuk dilakukan. Hal tersebut dilakukan untuk meminimalisir berbagai hal yang akan terjadi. Dimana hal tersebut akan merugikanmu di kemudian hari.
Selain itu, untuk melindungi kesehatanmu, kamu pun dapat menggunakan asuransi kesehatan di cekpremi. Tentunya ketika sesuatu hal terjadi yang terkait kesehatan, kamu dapat memanfaatkannya dengan baik. Disana Pun terdapat berbagai produk lainnya yang bisa saja kamu butuhkan.
Pertanyaan Yang Sering Ditanyakan
Tentunya pemeriksaan ini menimbulkan banyak pertanyaan di benak masyarakat. Untuk lebih jelasnya, inilah beberapa pertanyaan yang kerap diajukan mengenai medical check up!
[sc_fs_multi_faq headline-0=”h6″ question-0=”Mengapa perlu melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin?” answer-0=”Hal tersebut karena untuk mengetahui masalah kesehatan yang akan dialami di masa depan, mendeteksi penyakit tanpa gejala lebih awal, diperlukan untuk memutuskan tindakan medis yang akan dilakukan, memotivasi untuk menerapkan gaya hidup sehat, dan mendapatkan imunisasi yang dibutuhkan oleh tubuh. ” image-0=”” headline-1=”h6″ question-1=”Apa saja persiapan yang harus dilakukan sebelum pemeriksaan kesehatan?” answer-1=”Tidur yang cukup, hindari mengkonsumsi alkohol dan kafein, menghindari makanan yang berminyak dan asin, usahakan untuk tidak olahraga yang berat, minum air putih, dan puasa. Selain itu, kamu pun perlu menyiapkan budget untuk melakukan hal tersebut. ” image-1=”” count=”2″ html=”true” css_class=””]