Mari Kenali Kemiringan Atap yang Sesuai dengan Rumahmu!

kemiringan atap

Atap merupakan salah satu bagian penting dari sebuah rumah, tanpa adanya atap kalian bisa saja kehujanan dan juga kepanasan. Namun sedikit yang tahu, kalau setiap rumah tentunya memiliki kemiringan atap yang berbeda-beda. Biasanya disesuaikan dengan ukuran dan jenis rumah nya. Mari kita simak berapa kemiringan yang harus dipunyai oleh atap dibagi berdasarkan material atapnya!

9 kemiringan atap yang dibagi berdasarkan material atapnya

– Kemiringan atap keramik

Kemiringan atap keramik

Merupakan jenis material yang sering digunakan karena dapat menyerap panas dan bisa membuat rumah menjadi lebih sejuk. Kemiringan standar yang harus dimiliki oleh atap satu ini adalah 30 derajat.

– Atap seng

Atap seng

Satu lagi jenis atap yang sering digunakan adalah seng. Keuntungan yang akan kalian dapatkan jika menggunakan jenis atap ini adalah harganya yang murah dan tahan bocor.

Kemiringan yang harus dimiliki oleh atap ini adalah sebesar 15 sampai 25 derajat.

– Atap aspal

atap aspal

Dibuat menggunakan material pasir dan aspal membuat atap ini lebih fleksibel dibandingkan dengan jenis atap lainnya. Biasanya kemiringan yang dimiliki oleh atap ini adalah sebesar 30 sampai 90 derajat.

– Atap polycarbonate

Atap polycarbonate 

Biasanya atap polycarbonate digunakan untuk kanopi carport, Oleh karena itu kemiringan dibuat sangatlah landai yaitu sekitar 2 derajat.

– Atap metal

Atap metal

Terkenal karena pemasangannya yang praktis dan terbukti memiliki daya tahan lama membuat atap ini banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Biasanya kemiringan yang dimiliki oleh atap metal adalah sebesar 25 sampai 35 derajat.

– Atap kaca

Atap kaca

Bagi kalian yang menggunakan kaca sebagai atap pastikan bahwa kemiringannya adalah sebesar minimal 2 derajat dan maksimal 90 derajat.

– Atap dak

Berbeda dengan jenis atap lainnya, atap dak biasanya dibuat dengan kemiringan 0 derajat. Dengan catatan proses konstruksi dilakukan dengan benar. Atap dak dibuat dengan kemiringan 0 derajat dengan tujuan agar air dapat mengalir ke saluran drainase pada saat hujan.

– Atap spandek

Atap spandek

Terbuat dari campuran aluminium, seng dan silikon membuat atap spandek memiliki daya tahan tinggi dan proses pemasangannya pun cukup mudah. Sudut kemiringan yang dimiliki oleh atap spandek biasanya berkisar di angka 5 derajat hingga maksimal 60 derajat.

– Atap beton

Atap ini kurang populer jika digunakan untuk membangun rumah, dikarenakan bobotnya yang sangat berat. Meskipun berat, tentunya daya tahan atap beton tidak perlu diragukan lagi. Biasanya atap beton memiliki sudut kemiringan mencapai 30 hingga 35 derajat.

Berikan perlindungan lebih kepada properti anda!

Melihat betapa banyaknya biaya yang dikeluarkan untuk menjadi pemilik properti yang sah, maka ada baiknya kalian melindungi aset properti kalian dengan asuransi. Dengan adanya asuransi biaya-biaya yang tidak terduga karena kerugian akibat resiko banjir, longsor, gempa bumi maka akan ditanggung oleh pihak asuransi!

Bandingkan dan pilih berbagai produk asuransi properti terpercaya hanya di Cekpremi!