Lima hal ini Harus Kamu Perhatikan Sebelum Membeli Asuransi Kesehatan

asuransi kesehatan

Di dunia yang penuh dengan ketidakpastian ini tentunya akan selalu ada resiko yang harus dihadapi. Kamu harus mulai berpikir untuk melindungi orang yang kamu cintai, bahkan dalam situasi terburukpun kamu bisa menjaminnya secara finansial. Risiko yang dimaksud di sini adalah risiko yang dapat menimbulkan kerugian tak terduga pada seseorang, seperti kondisi sakit. Nah, untuk mengatasi resiko ini kamu bisa mengambil solusi dengan asuransi kesehatan.

Asuransi kesehatan merupakan penanggungan yang memiliki obyek jiwa. Jadi, secara sederhananya asuransi kesehatan itu akan membantumu untuk menanggung risiko sakit dari tertanggung kepada penanggung. Sehingga kewajiban penanggung adalah memberi pelayanan (biaya) perawatan kesehatan kepada tertanggung apabila sakit.

Berikut kami sampaikan beberapa hal yang harus kamu tahu tentang asuransi kesehatan dan hal-hal yang harus diperhatikan di dalamnya.

Mengapa Kamu Harus Memiliki Paket Asuransi Kesehatan?

Beberapa hal di bawah ini merupakan alasan yang tepat untuk kamu mulai mendaftar asuransi kesehatan.

1. Perlindungan Terhadap Penyakit Gaya Hidup

Saat ini, tidak dapat dipungkiri semakin banyak orang yang mengidap penyakit gaya hidup, seperti diabetes, kolestrol, jantung, paru-paru, dll. Jika kamu tidak siap menghadapi dampak penyakit tersebut kamu mungkin akan kehilangan banyak uang pada saat melakukan tes dan pengobatan. Jadi, dengan mendaftar asuransi kesehatan tentu akan membantumu dari tagihan yang muncul selama tes dan juga pembiayaan pengobatan.

2. Perlindungan Untuk Keluarga

Perusahaan asuransi akan menawarkan paket komprehensif yang mencakup kebutuhan medis seluruh keluarga. Dengan hiper-personalisasi yang memungkinkan untuk memilih perlindungan kesehatan yang melindungi semua kebutuhan berbeda dari seluruh anggota keluargamu.

Memiliki perlindungan kesehatan keluarga yang komprehensif akan melindungimu dari insiden yang tidak diinginkan sekaligus melindungi keluargamu untuk mendapatkan fasilitas kesehatan yang optimal.

3. Penyangga Inflasi Medis

Inflasi meningkat setiap hari dan ini terlihat di semua kategori barang dan jasa Sobat. Dengan inovasi terus menerus dan obat-obatan memasuki pasar, biaya pengobatan akan terus meningkat.

Hal-Hal Apa Saja yang Harus Diperhatikan Sebelum Membeli Asuransi Kesehatan?

Bagi beberapa orang memiliki asuransi kesehatan sudah menjadi pertimbangan karena beberapa hal yang sudah disebutkan alasannya Namun, jangan sampai kamu membeli polis asuransi tanpa mempertimbangkan hal-hal penting di dalamnya. Berikut kami paparkan hal-hal yang harus kamu perhatikan sebelum mendaftar asuransi.

  • Kebijakan Individu vs Paket Floater Keluarga

Hal pertama dan terpenting yang harus kamu putuskan ketika merencanakan untuk membeli paket asuransi kesehatan adalah apakah akan mendaftar dengan paket floater keluarga atau individu.

Idealnya, jika kamu yang sudah memiliki keluarga disarankan mengambil asuransi floater keluarga karena jauh lebih ekonomis dibanding menanggung asuransi secara individu. Namun jika kamu sudah berusia di atas 25 tahun maka sebaiknya kamu sudah memiliki asuransi individu secara terpisah.

  • Uang Pertanggungan

Setelah kamu memutuskan jenis polis asuransi kesehatan yang akan dibeli, hal penting berikutnya yang perlu dipertimbangkan adalah jumlah pertanggungan dari rencana asuransi kesehatan anda. Bagi kamu yang belum mengetahui istilah uang pertanggungan, uang pertanggungan ini merupakan jumlah maksimum yang dibayarkan oleh pihak asuransi kepada pemegang polis jika terjadi hal tak terduga.

Oleh karena itu, jika kamu memilih asuransi floater keluarga, dalam memutuskan jumlah pertanggungan kamu harus mempertimbangkan usia anggota yang akan diasuransikan, dan riwayat kesehatan keluarga. Semakin tinggi uang pertanggungan maka semakin baik untuk membackup resiko kesehatan yang mungkin akan terjadi.

  • Masa Tunggu

Ketika kamu membeli polis asuransi, penting untuk diketahui bahwa tidak semua penyakit langsung ditanggung mulai hari pertama saat seseorang menjalani perawatan. Namun, kamu harus menjalani masa tunggu tertentu untuk mendapatkan biaya tanggungan tersebut.

Setidaknya secara umum ada tiga jenis masa tunggu polis asuransi kesehatan:

  1. Masa tunggu aktivasi polis selama 30 hari sejak masa efektif periode polis. Biasanya, pada saat penutupan asuransi, akan ada proses deklarasi dari pihak asuransi untuk kondisi kesehatan tertanggung.
  2. Masa tunggu 12 bulan. Masa tunggu ini sesuai dengan ketentuan yang berlaku pada asuransi kesehatan untuk tertanggung yang mengidap penyakit khusus.
  3. Masa tunggu untuk pre-existing condition. Pre-existing condition berarti merupakan kondisi ketika pemegang polis sudah terdiagnosis penyakit tertentu sebelum polis asuransi kesehatan aktif. Untuk pemegang polis dengan kondisi ini, asuransi kesehatan tidak dapat mengcover kebutuhan pada saat penyakit kambuh. Dengan demikian, tidak terdapat masa tunggu untuk pemegang polis dengan kondisi semacam ini karena tidak tercover asuransi.

Akan tetapi ada kabar menggembirakan selama beberapa tahun terakhir, telah dilakukan inovasi oleh perusahaan asuransi kesehatan dengan menghadirkan produk masa tunggu nol hari untuk penyakit yang sudah dimiliki sebelumnya.

4. Jaringan Rumah Sakit

Jaringan rumah sakit memungkinkan kamu memanfaatkan perawatan tanpa uang tunai. Di bawah fitur cashless kamu dapat menjalani perawatan di salah satu rumah yang sudah membuat MoU dengan pihak perusahaan asuransi tanpa membayar sepeserpun dari kantongmu.

Namun, jika kamu tidak berobat di rumah sakit jaringan kamu harus membayar secara mandiri terlebih dahulu, baru kemudian tagihan tersebut diserahkan kepada pihak asuransi untuk

5. Pertimbangkan Premi

Premi adalah biaya tanggungan yang harus dibayarkan oleh kamu. Sangat penting untuk menyesuaikan cakupan kebutuhanmu, meskipun penting untuk membeli rencana asuransi yang memenuhi tuntutanmu juga. Namun, lebih penting penting lagi jika tanggunganmu itu sesuai dengan anggaran dana yang kamu miliki.

Setelah kami memaparkan hal-hal urgent yang harus kamu perhatikan, tidak ada salahnya jika kamu mencoba penawaran dari Cekpremi. Cekpremi merupakan portal asuransi terdepan berbasis online yang menawarkan pembelian asuransi secara digital langsung ke customer. Di antara produk asuransi Cekpremi itu sendiri ialah asuransi kesehatan dan jiwa.

Beberapa mitra asuransi kesehatan kami, yaitu Pacific Cross Malacca Trust, Lippo Healthplus, dan Simas Insurtech. Nah untuk paket Pacific Cross Malacca Trust cocok untuk kamu yang memiliki budget ekonomis karena harga premi lebih hemat. Sedangkan, Lippo Healthplus cocok untuk budget maksimal dan memang betul-betul menginginkan proteksi lebih tinggi dengan limit sesuai premi tahunan. Selain Pacific Cross Malacca Trust dan Lippo Healthplus, ada juga asuransi Simas Insurtech yang mungkin sesuai dengan kebutuhanmu. Tunggu apa lagi? Yuk, kunjungi Cekpremi dan dapatkan rekomendasi asuransi kesehatan terbaik dengan premi terjangkau.

Pertanyaan yang berkaitan dengan hal-hal yang harus diperhatikan sebelum membeli asuransi kesehatan

[sc_fs_multi_faq headline-0=”h6″ question-0=”Apa saja hal yang perlu diperhitungkan dalam melihat biaya premi asuransi kesehatan?” answer-0=”Minimal ada dua hal. Pertama, perhitungkan biaya hidup. Biaya hidup ini bias dilihat dari jumlah keluarga yang ditanggung, sehingga besarnya angsuran premi yang harus dikeluarkan bisa diperhitungkan dengan baik. Kedua, kondisi kesehatan. Faktor ini sangat mempengaruhi biaya premi yang akan dikeluarkan, karena semakin beresiko penyakit yang diderita maka biaya premi yang harus dikeluarkan akan semakin tinggi jika kamu menginginkan jaminan yang menjanjikan.” image-0=”” headline-1=”h6″ question-1=”Bagaimana Cara Kerja Asuransi Kesehatan?” answer-1=”Asuransi kesehatan bekerja dengan melindungi keuanganmu dari kemungkinan risiko yang akan dihadapi di kemudian hari. Sederhananya, asuransi kesehatan ini menjamin biaya kesehatanmu sesuai dengan premi atau angsuran yang telah kamu sepakati di dalam polis yang telah dipilih ketika perjanjian.” image-1=”” count=”2″ html=”true” css_class=””]